Samarinda– Rima Findiya Sari, mengaku bangga tepilih sebagai pembawa baki bendera duplikat merah putih saat upacara peringatan detik-detik proklamasi di Stadion Sempaja Provinsi Kalimantan Timur, yang berlangsung sukses tanpa ada hambatan, Senin (17/8 ).

Siswa yang tercatat disekolah SLTA Negeri I Samarinda itu, bersaing dengan paskibraka wanita yang lainnya yang berasal dari beberapa sekolah Negeri diseluruh Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur  untuk menjadi pembawa baki.

Tugas pembawa baki dirasa sangat berat, mengingat petugas paskibraka harus berjalan menaiki anak tangga sembari membawa baki dengan sikap sempurna ke podium tempat berdirinya Inspektur Upacara, Kemudian berjalan mundur menuruni anak tangga sambil membawa bendara lalu kembali ke dalam barisan untuk kembali berjalan ke tiang bendara.

Karena harus menaiki dan menuruni tangga serta bertatap muka langsung untuk menerima bendera dari Inspektur Upacara, maka tugas ini adalah tugas yang disebut-sebut paling berat tapi paling membanggakan. Belum lagi semua mata dan kemera televisi dan media akan mengarah kepadanya.

Selain Risma, Nova Hadirukmana Siswa SLTA Negeri 8  berau, Agaung Fauzan SLTA Negeri 1 Kabupaten Berau, Bayu Aji Sntoso SLTA Negeri I Sangata, sangat berbangga dan terharu telah menjalankan  tugas sebagai penggibar bendera dengan sukses.

Akhir acara  Gubernur Kaltim  Awang Faroek Ishak, didampingi Pangdam IV Mulawarman dan Kapolda Kaltim serta tamu undangan lainya memberikan penghormatan dengan seluruh tim paskibraka bersalaman dan foto bersama. ( Win )