Gubernur Kukuhkan Paskibraka Kaltim

SAMARINDA -- Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak mengharapkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Merah Putih (Paskibraka) 2015 yang baru saja dikukuhkannya dapat melaksanakan tugas dengan baik. Tanggung jawab yang diemban mengibarkan bendera pusaka pada detik-detik proklamasi kemerdekaan merupakan tugas mulia yang tidak semua orang berkesempatan melaksanakannya.

"Boleh dibilang mereka yang terpilih beruntung kibarkan sang saka," kata Gubernur Faroek saat pengukuhan paskibraka 2015 dalam rangka HUT RI ke 70, di Ruang Ruhuy Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Sabtu (15/8). Pengukuhan ditandai pembacaan ikrar putra indonesia, penyematan pin, dan tanda pngukuhan.

Gubernur mengingatkan pentingnya dilaksanakan dengan serius karena paskibraka menjadi kunci hikmadnya pelaksanaan upacara peringatan detik-detik proklamasi. Ini sebagai bentuk penghargaan atas kemerdekaan yang disumbangkan para pendiri bangsa.

Patut diingat, proklamasi bukan hadiah bangsa lain, melainkan hasil perjuangan yang begitu panjang. Banyak pahlawan berkorban jiwa dan raga. Bahkan sebagian diantaranya korban tidak ditemukan jasadnya saat tewas bertempur di pegunungan dan lautan.

"Yang resmi di taman makam pahlawan. Mereka berjuang tanpa pamrih," katanya. Itu sebabnya peringatan hari kemerdekaan diharap menjadi momentum berjuang menyukseskan pembangunan.

Menurutnya, saat sekarang masih dalam suasa berjuang, tetapi musuh yang dihadapi berbeda. Dulu tantangannya jelas penjajah. Sekarang wujudkan kesejahteraan masyarakat Kaltim.

“Mari sukseskan pembangunan Kaltim dengan menjaga persatuan dan kesatuan dengan menjamin stabilitas keamanan agar pembangunan sukses,”serunya